11 April 2013

Memilih Penghilang Bau Badan


Keringat dan Bau Badan

Keringat dan bau badan bagi setiap orang merupakan momok yang "menakutkan". Bagaimana tidak, banyak kejadian memalukan gara-gara bau badan. Beberapa contohnya adalah bau badan mengganggu suasana romantis pasangan kekasih, menjauhnya teman dan rekan kerja yang disebabkan bau badan, dan masih banyak contoh yang lainnya.

Sebetulnya, antara keringat dan bau badan adalah dua hal yang tidak identik. Bau badan yang tak sedap ini erat kaitannya dengan aktifitas bakteri di permukaan tubuh, bukan oleh keringat. Prinsipnya, keringat yang keluar melalui pori-pori itu tidak berbau, asal tidak dijahili bakteri.

Namun sial, bakteri ini sangat suka dengan material organik yang keluar bersamaan cairan dari pori-pori berupa keringat. Cairan ini merupakan sekresi yang dihasilkan kelenjar eccrine. Kelenjar ini sebetulnya ada di hampir seluruh bagian tubuh. Berbeda dengan bagian tubuh lainnya yang terbuka, maka cairan keringat di ketiak dan selangkangan tidak mudah menguap. Sialnya, bakteri sangat menyukai tempat yang lembab dan tersembunyi. Aktifitas bakteri yang beraksi dengan muatan organik inilah yang menyebabkan keringat berbau.

Untuk problem bau badan ini sangat tertolong oleh Deorex Body Odorizer yang disodorkan temannya. Solusi yang diiklankan produsennya memang mampu menghilangkan bau badan, bahkan bukan sekedar menghilangkan saja,  akan tetapi  produk ini juga memberikan perlindungan penuh dari bau badan hingga 2-3 hari hanya 1x pakai. Sangat berbeda dengan produk lain yang sejenisnya.

Produk ini memang tergolong ampuh, Praktis, Aman dan nyaman tanpa efek samping. Yang jelas selain ampuh untuk menghilangkan bau badan deorex juga sangat praktis dan ekonomis. Untuk ukuran 60ml bisa dipakai hingga 3-4 bulan, untuk ukuran 30ml bisa dipakai hingga 1-2 bulan.

0 komentar:

Posting Komentar